Selain
mengamati jaringan pada bawang merah, guru biologi kami di SMAN 8 Tangerang
mengajak kami untuk mengamati jaringan sel gabus pada batang singkong. Dan
lagi-lagi kami harus membuat laporan. Berikut laporan milik saya.
Tujuan
Mengamati struktur
sel-sel epidermis pada sel gabus batang singkong.
Alat
dan Bahan
- Mikroskop
- Kaca preparat
- Kaca penutup
- Cutter
- Gabus batang singkong
Cara
Kerja
- Kupas lapisan epidermis yaitu siung dari bawang merah menggunakan cutter! Potonglah sebagian kecil bawang merah, kemudiah patahkan. Lepaskan lapisan epidermis yang tersisa.
- Letakkan di atas kaca preparat, tutup dengan kaca penutup.
- Amatilah sel epidermis dengan mikroskop.
Hasil Pengamatan
Jaringan gabus mempunyai sifat lebih
kuat daripada epidermis, terdapat di bagian tepi alat-alat tumbuhan. Pada
tumbuhan yang berumur panjang, bila epidermis telah mati atau tidak aktif, maka
jaringan gabus ini menggantikan fungsi epidermis yaitu sebagai pelindung
jaringan di bawahnya. Jaringan gabus dibentuk oleh kambium gabus yang disebut felogen.
Sel-sel gabus mengandung suberin dan kutin. Letak jaringan gabus
rapat antara satu dengan yang lainnya. Ruang antarselnya tidak ada, sehingga
sukar ditembus air dan gas. Dengan adanya celah-celah atau pori-pori pada
lapisan gabus yang disebut lentisel, maka kesulitan itu dapat ditanggulangi
karena air dan gas-gas bisa menerobos dan melaluinya.
Copas ya???!!!! belum di edit tuh!! masih bawang merah! HAHAHAHA
BalasHapus